website page counter

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik

Pemberian makan dan minum kelinci, mungkin suatu hal yang terdengar tidak terlalu sulit, bagi orang yang telah berpengalaman dalam memeliharanya. Namun bagi seorang pemula, mungkin ini dapat menjadi perkara yang besar, jika mereka tidak mengetahui tata cara memberi makan serta minum kelinci yang benar.

Perlu diketahui bahwa, pemberian makan dan minum yang sembarangan, akan berdampak buruk bagi kesehatan kelinci. Gejala yang akan dialaminya, kelinci menjadi stress dan akan menggigiti jeruji kandangnya, dan jika tidak segera ditangani, kemungkinan kelinci kalian akan mati.

Oleh sebab itulah, mengapa kami sangat menganjurkan kepada para pemula, untuk mempelajari terlebih dahulu tata cara perawatan kelinci yang baik, sebelum mencoba memeliharanya, terutama soal pemberian makan dan minum.  

Nah dengan begitu, disini kami akan berbagai tips untuk pemula, tentang cara memberi makan dan minum kelinci yang benar, mulai dari memahami jenis pakan kelinci, hingga jadwal makan, serta pemberian minum yang baik.

Tips dan Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik

Sebelum masuk kedalam pembahasan, kami ingin menyampaikan bahwa tips yang kami berikan ini, berlaku untuk setiap jenis kelinci, mulai dari lokal, anggora, sampai kelinci kecil yang berumur 0-2 bulan, dan juga induk kelinci yang sedang hamil atau menyusui.

1. Mengetahui Jenis Pakan Kelinci Yang Baik

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Makanan Kelinci Yang Baik

Didalam tahap pemberian pakan, tentu terdapat beberapa hal yang perlu kalian ketahui sebelumnya. Salah satunya adalah dengan mengenal jenis makanan kelinci yang baik, maupun yang tidak baik, atau dengan kata lain, tidak boleh dimakan.
Perlu diketahui, bahwa jenis pakan kelinci yang baik, adalah pakan yang mengandung nutrisi dan protein cukup, yang dapat memenuhi kebutuhan imunitas tubuh kelinci, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, dan juga biji-bijian.
Namun ketiga jenis pakan diatas bisa saja menjadi tidak baik jika kalian tidak mengetahui cara mengolahnya, atau takaran porsinya. Mengapa begitu..? Karena dari setiap jenis pakan kelinci, terdapat pakan yang mengandung kadar serat yang cukup tinggi, sehingga perlu adanya proses pengolahan sebelum diberikan kepada kelinci.
Untuk penjelasan lebih detail, baca juga : 11 Jenis Makanan Yang Sehat dan Baik Untuk Kelinci

2. Menyediakan Tempat Makan dan Minum Kelinci Yang Layak

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Tempat Makan dan Minum Kelinci

Cara memberi makan dan minum kelinci selanjutnya adalah, menyediakan wadah atau tempat makan dan minum kelinci. Menyiapkan wadah untuk makan kelinci memanglah sangat penting, karena jika tidak dialaskan, maka pakan kelinci akan berserakan kemana-mana, sehingga akan membuat kandang kelinci menjadi kotor.
Untuk tempat makannya, kalian bisa gunakan mangkok kecil untuk jenis pakan pelet, dan mangkok yang berukuran besar untuk jenis pakan yang besar, seperti rumput dan lain sebagainya. Sedangkan untuk tempat minumnya, kalian bisa membuatnya dengan botol bekas, yang diberi dot pada bagian tutup botolnya.
Atau jika tidak ingin ribet, di toko online dan petshop juga banyak menyediakan tempat makan dan minum kelinci otomatis, yang dapat memudahkan kalian untuk merawatnya.

3. Mengelola Jadwal Makan Kelinci Yang Baik

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Jadwal Makan Kelinci Yang Baik

Selain mengenal jenis pakan dan menyediakan wadah makan dan minum kelinci, mengatur jadwal makan yang baik, juga perlu diperhatikan. Hal ini dikarenakan kelinci adalah hewan noktural yang aktif pada malam hari, sehingga kalian perlu menambahkan porsi makannya juga pada malam hari.
Pada malam hari, kelinci bisa menghabiskan 2-3 porsi makan sekaligus dan bahkan lebih. Namun perlu kalian ketahui, bahwa kelinci adalah hewan yang sering makan, tapi dengan porsi sedikit. Maka sebaiknya kalian juga menerapkan ini dalam program pemeliharaan.
Karena tidak sedikit kelinci yang mengalami kematian karena sang pemilik yang awam, yang selalu memberikan porsi makan besar pada pagi dan siang hari, namun lupa di malam hari. Pada akhirnya kelinci pun mati, karena kelaparan dan kembung dengan air.

4. Menentukan Jenis Pakan Kelinci Yang Akan Diberikan

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Mengoptimalkan Jenis Pakan Kelinci

Nah, jika kalian sudah paham dengan ketiga faktor diatas, maka tahap pemberian makan dan minum kelinci selanjutnya adalah, mengoptimalkan jenis pakannya. Dalam pemberian pakan kelinci, menyeimbangkan gizi serta nutrisi didalam jenis pakannya memang perlu dilakukan. Karena hal ini sangat berpotensi besar, terhadap pertumbuhan kelinci.
Lalu bagaimana cara menyesuaikan pakan kelinci dengan keadaan dan usianya..?? Nah, berikut adalah penjelasannya :  

1). Pemberian Pakan Anak Kelinci Umur 0-2 Bulan

Pemilihan jenis pakan untuk anak kelinci yang berumur 0-2 bulan, memang perlu perhatikan, karena dengan usianya yang masih kecil, mungkin akan membuatnya sensitif terhadap beberapa pakan yang tidak cocok untuknya. 
Kelinci umur 0-2 bulan, bagusnya diberi jenis pakan berupa rumput layu atau pelet. Hal ini bertujuan supaya kelinci terhindar dari diare dan kembung.
Ataupun sekiranya kalian ingin memberi pakan jenis sayuran seperti kangkung, sawi atau lain sebagainya, maka berikanlah dengan porsi yang tidak terlalu banyak. Karena kandungan gas pada sayuran, adalah salah satu potensi penyebab kelinci kembung dan diare.

2). Pemberian Pakan Kelinci Hamil

Seperti yang kita ketahui, bahwasannya hewan dan juga manusia yang sedang hamil, memerlukan asupan makanan yang bergizi dan porsi makan yang lebih banyak. Hal itu dikarenakan kelinci yang sedang hamil, perlu membagi asupan pakannya, kepada bayi yang sedang dikandunganya agar dapat lahir dengan baik dan sehat.

3). Pemberian Pakan Ampas Tahu

Ampas tahu sering sekali dimanfaatkan oleh sebagian besar peternak di Indonesia, sebagai salah satu pakan yang baik untuk hewan ternaknya. Kandungan gizi ampas tahu untuk kelinci, hampir menyamai gizi didalam pelet kelinci. 
Hanya saja dengan awetnya pelet, membuat harganya semakin hari bertambah naik. Sedangkan ampas tahu hanya dapat bertahan lama, setelah dilakukannya proses fermentasi. Jika tidak, mungkin hanya bertahan 2-3 hari saja.
Untuk pemberiannya, kalian harus memerasnya terlebih dahulu. Tujuannya untuk mengurangi kadar air, agar tidak menyebabkan kelinci kembung.

4). Pemberian Pakan Alternatif Lainnya

Tidak hanya ampas tahu, dan sayuran serta pelet saja yang bisa kalian berikan pada kelinci. Karena terdapat beberapa jenis pakan seperti buah dan biji-bijian, yang bisa kalian jadikan sebagai pakan alternatif, ketika kelinci sudah bosan dengan pakan sebelumnya.
Namun untuk pemberian pakan ini, janganlah dilakukan terlalu sering. Sebab dapat mengganggu sistem pencernaan kelinci.

5. Memberikan Air Minum Yang Baik Untuk Kelinci

Cara Memberi Makan dan Minum Kelinci Yang Baik
Cara Memberi Kelinci Minum
Masuk ke tahap terakhir, yaitu pemberian minum pada kelinci. Kelinci dikenal sebagai hewan yang mudah dehidrasi. Bahkan ia masih membutuhkan cairan, meskipun setelah memakan jenis pakan yang memiliki kadar air yang cukup tinggi.
Lalu, bagaimana cara memberi kelinci minum…??
Untuk memberi kelinci minum, sebelumnya kami sudah menyarankan kalian, untuk menyediakan tempat khusus untuk minum kelinci, yang selalu diletakkan didalam kandangnya. Hal ini bertujuan untuk memudahkan kalian, agar tidak harus memberi minum kelinci setiap saat.
BACA JUGA :
Nah, mungkin seperti itulah penjelasan tentang cara memberi makan dan minum kelinci yang baik. Harapan kami, semoga apa yang telah kami berikan dapat bermanfaat bagi kalian.
Terima Kasih…!!!

Tinggalkan komentar