Manfaat daging kalkun sangatlah beragam. Meski di Indonesia, menkonsumsi daging ayam kalkun ini masih begitu asing, namun jika anda berminat, anda bisa membelinya di restoran-restoran atau supermarket yang menyediakan olahan daging ayam satu ini.

Hidangan kalkun sudah lumrah terdengar di negara Amerika. Biasanya, masyarakat disana, setiap perayaan thanksgiving selalu menyediakan masakan dari daging ayam ini. Itu dikarenakan banyaknya peminat dan juga peternak ayam kalkun di negara itu.

Sumber: masakapaya.com

Baca Juga: Cara Ternak Ayam Kalkun Yang Baik

Manfaat Daging Ayam Kalkun Untuk Kesehatan

Daging putih dari kalkun dipercaya menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan, Nutrisi itu tergantung pada potongan dagingnya sendiri, misalnya, bagian daging gelap, biasanya terletak pada bagian paha dan kaki, cenderung memiliki lebih banyak kalori dan lemak dibanding daging putihnya. Sedangkan daging putih lebih banyak proteinnya.

 1. Mengandung Banyak Protein

Ayam kalkun adalah, makanan yang tinggi akan protein. Hal ini penting untuk pertumbuhan otot. Terlebih lagi, daging kalkun lebih menyehatkan di banding daging merah lainnya. Asam amino di dagingnya mampu membantu perkembangan otot.

2. Menurunkan Berat Badan

Selain dari pada itu, maanfat lainnya yaitu, mampu menjadi pilihan saat melakukan diet. Ayam ini memiliki lemak yang lebih sedikit dari daging ayam lainnya, dan juga bebas kalori. Nilai lemak dan protein berbeda-beda, tergantung bagian mana yang anda konsumsi.

3. Membangun Otot

Ayam ini juga memiliki asam amino yang sedikit lebih besar dari ayam biasa. Asam amino ini befungsi sebagai pembangun protein ditubuh yang bagus untuk membangun otot. Jumlah asam amino yang berbeda berpengaruh juga pada peekembangan otot yang berbeda-beda.

4. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Kandungan protein, selium dan kalium baik dalam meningkatkan kekebalan. Serotonin yang diproduksi dari asam amino triptofan, memiliki peran besar untuk perkembangan sistem kekebalan tubuh.

5. Mencegah Diabetes

Penelitian telah mengungkapkan, menkonsumsi daging kalkun dalam porsi sedang mampu mengurangi gejala diabetes. Itu dikarenakan kalkun memiliki indeks glikemik yang rendah yang mampu menjaga insulin tetap stabil.

6. Menurunkan Kolesterol

Daging ayam ini mempunyai niacin yang mampu mengurangi kolesterol buruk dan meningkatkan kolesterol baik. Pada masalah kordiavaskular, kadar kolesterol tinggi berkontribusi pada masalah ini.

7. Mencegah Kangker

Kandungan selenium pada daging ayam besar ini, berfungsi sebagai kesehatan tiroid dan meningkatkan kekebalan tubuh. Selenium juga berperan di dalam sistem pertahanan antioksidan. Untuk menghindari radikal bebas pemicu kangker, antioksidan ini berperan sebagai sistem pertahanannya.

Sumber: jualayamhias.com

Sayangnya manfaat daging kalkun belum begitu populer di Indonesia. Karena minimnya toko yang menjual dagingnya dan baru sedikit peternak kalkun di negara ini.